Langsung ke konten utama

Struktur dan Jenis Jaringan Pada Tumbuhan

Assalamualaikum Teman-Teman

Alhamdulillah kali ini saya bisa dapat kesempatan lagi untuk menambah artikel dalam blog saya seputar mata pelajaran biologi. Beberapa waktu lalu dalam blog ini saya sudah membahas mengenai materi komponen penyusun sel dan bagian-bagian sel. Nah, pembahasan tentang sel akan saya lanjutkan lebih dalam lagi ya....

Seperti yang kalian ketahui, bahwa sel terdapat pada semua mahluk hidup baik hewan maupun tumbuhan dan dari sel maka akan terbentuk suatu jaringan sesuai dengan tingkatan organisasi kehidupan.


Jaringan adalah sekumpulan satu atau lebih jenis sel yang memiliki fungsi dan sifat yang sama. Jaringan yang dimiliki oleh tumbuhan dan hewan baik struktur maupun jenisnya tentulah berbeda. Nah, kali ini saya akan membahas apa saja jenis-jenis jaringan yang terdapat pada tumbuhan. Simak baik-baik ya..

Jenis Jaringan Pada Tumbuhan

Berdasarkan aktivitas pembelahan sel yang terjadi selama masa pertumbuhandan perkembangan, jenis jaringan tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi dua macam yaitu jaringan meristem (jaringan embrional) dan jaringan permanen (jaringan dewasa)

Jaringan Meristem

Jaringan meristem terdiri atas sel-sel muda dalam fase pembelahan sel dan pertumbuhan. Jaringan ini sering disebut juga jaringan embrional atau jaringan dasar. Adapun ciri-ciri jaringan meristem antara lain:
  1. Sel-selnya berbentuk bulat atau lonjong dengan dinding sel tipis. 
  2. Masing-masing selnya mengandung sitoplasma dengan satu atau lebih inti sel
  3. Tidak memiliki ruang antarsel (sel-selnya rapat)
  4. Vakuola sangat kecil atau tidak ada sama sekali 
Macam Jaringan Meristem:
  1. Meristem Primer : terdapat pada titik tumbuh, menyebabkan perpanjangan akar dan batang.
  2. Meristem Sekunder : terdapat pada kambium, menyebabkan tumbuhan me jadi besar.
Berdasarkan posisinya pada tubuh tumbuhan, jaringan meristem dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu:
  1. Meristem Apikal (Meristem Ujung), terdapat di ujung batang dan ujung akar. Mersitem apikal merupakan meristem yang menyebabkan pertumbuhan primer.
  2. Meristem interkalar (Meristem Antara) terletak di antara jaringan dewasa, misalnya dipangkal ruas batang. Pertumbuhan sel meristem interkalar menyebabkan pemanjangan batang lebih cepat, sebelum tumbuhnya bunga.
  3. Meristem lateral (Meristem Samping), meristem lateral menyebabkan pertumbuhan sekunder seperti bertambah besarnya akar dan batang. Meristem ini terletak pada kambium dan kambium gabus. 
Macam-Macam Jaringan Meristem

Jaringan Permanen (Dewasa)

Jaringan permanen adalah jaringan yang sudah mengalami diferensiasi atau mengalami  perubahan bentuk sesuai dengan fungsinya. Jaringan ini bersifat nonmerismatik yang artinta yidak aktif membelah, tidak tumbuh dan tidak berkembang lagi. Adapun ciri-ciri jaringan permanen sebagai berikut:
  • Sel-sel relatif berukuran dibandingkan sel meristem
  • Tidak melakukan aktivitas perbanyakan diri
  • Dinding selnya mengalami penebalan
  • Bentuk sel-selnya relatif permanen
Berdasarkan fungsinya, maka jaringan dewasa dibedakan menjadi empat macam, yaitu jaringan epidermis (pelindung), jaringan parenkim (dasar), jaringan penguat/penyokong, dan jaringan vaskuler (pengangkut).

A. Jaringan Epidermis.

Jaringan epidermis adalah jaringan yang tersusun dari lapisan sel-sel yang menutupi permukaan organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, buah dan biji. Jaringan ini berfungsi untuk melindungi jaringan di sebelah dalamnya dari pengaruh luar yang merugikan, misalnya perubahan suhu, kerusakan mekanik, hilangnya air melalui penguapan, dan hilangnya zat-zat makanan. Dibeberapa tempat sel-sel epidermis daun mengalami modifikasi menjadi sel penutup daun (stomata), sedangkan epidermis batang dikotil mengalami modifikasi menjadi lentisel.

B. Jaringan Parenkim

Jaringan ini disebut dengan jaringan dasar karena dibentuk dari meristem dasar. Jaringan ini berfungsi untuk menyimpan air serta mensintesis dan menyimpan zat cadangan makanan. Jaringan parenkim tersusun atas sel-sel yang tidak rapat yang terdiri dari sel-sel hidup dan memiliki sel yang berukuran besar.

C. Jaringan Penguat/Penyokong

Jaringan ini adalah jaringan yang menunjang bentuk tubuh tumbuhan. Ciri-ciri jaringan penyokong, yaitu memiliki dinding sel yang tebal dan kuat serta mengalami spesialisasi pada sel-selnya. Berdasarkan bentuk dan sifatnya, jaringan penyokong dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu jaringan kolenkim dan sklerenkim. Perbedaan antar kedua jaringan ini adalah pada jaringan kolenkim memiliki sel-sel hidup dan telah mengalami penebalan zat selulosa pada dinding selnya. Sedangkan pada jaringan sklerenkim memiliki sel-sel yang telah mati dan telah mengalami penebalan oleh lignin.

D. Jaringan Vaskuler (Pengangkut)

Jaringan ini adalah jaringan pada tumbuhan tingkat tinggi yang berfungsi mengangkut air dan garam-garam mineral serta zat makanan hasil fotosintesis. Jaringan pengangkut pada tumbuhan terdiri atas xilem dan floem. Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan garam mineral dari dalam tanah melalui akar menuju ke bagian daun. Sedangkan floem berfungis mengangkut zat makanan hasil fotosintesis dari daun kesulurh bagian tumbuhan.

Organ Pada Tumbuhan

Organ merupakan kumpulan dari beberapa jaringan yang memiliki tujuan atau peranan tertentu dalam tubuh. Organ tumbuhan dapat dibedakan menjadi organ vegetatif dan organ generatif. Organ vegetatif, yaitu akar, batang dan daun. Sedangkan organ generatif yaitu bunga, buah dan biji.

Akar

Akar berfungsi melekatkan tumbuhan pada media tanam, menyerap air dan unsur hara, alat pernapasan, tempat menyimpan cadangan makanan, dan menopang tegaknya batang. Akar berkembang dari meristem apikal di ujung akar yang dilindungi oleh kaliptra (tudung akar).

Batang

Batang berfungsi dalam pengangkutan air dan unsur hara dari akar, memperluas tajuk tumbuhan dalam efisiensi menangkap cahaya matahari, tempat tumbuh organ generatif, dan tempat penyimpanan cadangan makanan.

Daun

Daun merupakan salah satu organ tumbuhan yang berperan sebagai pabrik pengolah makanan bagi sebagian besar tumbuhan. Daun berfungsi sebagai tempat fotosintesis, tempat terjadnya transpirasi dan gutasi, penyimpanan cadangan makanan, transpirasi dan pertukaran gas pada stomata.

Bunga

Bunga merupakan alat reproduksi seksual pada tumbuhan. Bungan sempurna adalah bungan yang memiliki putik dan benang sari (alat reproduksi). Bunga lengkap adalah bunga yang memiliki alat reproduksi dan perhiasaan bunga, seperti kelopak dan mahkota. Bungan berfungsi dalam menghasilkan alat perkembangbiakan. Bunga akan berkembang lebih lanjut membentuk buah dan biji.

Buah dan Biji

Buah merupakan perkembangan lebih lanjut dari bakal buah. Buah yang seluruhnya terbentuk dari bakal buah disebut buah sejati. sedangkan yang terbentuk dari bakal buah dan bagian lain dari bungan disebut  buah semu. contohny adalah jambu monyet.
Biji merupakan perkembangan lebih lanjut dari bakal biji dan merupakan alat perkembangbiakan utama.

Baik. itu tadi sedikit penjelasan mengenai struktur dan jenis jaringan pada tumbuhan. Semoga tulisan kali ini bisa menambah pengetahuan kalian ya dan tak lupa saya selalu mengingatkan untuk memberikan saran dan kritik terkait blog ini agar kedepannya blog yang saya baut bisa lebih baik lagi dan bermanfaat untuk orang banyak.. Terima kasih sudah membaca dan selamat belajarsemuanya...

Komentar

  1. AJO_QQ poker
    kami dari agen poker terpercaya dan terbaik di tahun ini
    Deposit dan Withdraw hanya 15.000 anda sudah dapat bermain
    di sini kami menyediakan 8 permainan dalam 1 aplikasi
    - play aduQ
    - bandar poker
    - play bandarQ
    - capsa sunsun
    - play domino
    - play poker
    - sakong
    -bandar 66 (new game )
    Dapatkan Berbagai Bonus Menarik..!!
    PROMO MENARIK
    di sini tempat nya Player Vs Player ( 100% No Robot) Anda Menang berapapun Kami
    Bayar tanpa Maksimal Withdraw dan Tidak ada batas maksimal
    withdraw dalam 1 hari.Bisa bermain di Android dan IOS,Sistem pembagian Kartu
    menggunakan teknologi yang mutakhir dengan sistem Random
    Permanent (acak) |
    Whatshapp : +855969190856

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbedaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan

Assalamualaikum Teman-Teman, Dipostingan sebelumnya saya telah membahas mengenai pengertian sel beserta dengan bagian bagian dalam sel dan fungsinya. Bagi kalian yang belum mengetahui apa itu sel? kalian bisa langsung kunjungi postingan saya sebelumnya yaa... Baca : Pengertian Sel dan Bagian-Bagian Sel Kali ini saya masih membahas seputar ruang lingkup dalam sel yaitu perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan. Kalian masih ingat kan siapa yang menemukan sel pertama kali?? Bapak Robert Hooke lah yang berperan dalam penemuan tersebut, dan karena penemuan sel inilah maka penelitian mengenai sel semakin berkembang. Nah, dari beberapa ilmuwan yang meneliti mengenai sel, muncul nama dua orang ilmuwan yaitu Theodor Schwann dan Matthias Schleiden yang merupakan pengembang penelitian mengenai sel tumbuhan dan sel hewan. Kedua ilmuwan tersebut mengungkapkan bahwasannya terdapat perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan. Oh Iya, untuk melihat perbedaan ini kalian harus menggunakan mikro

Pengalaman Menggunakan Portal Rumah Belajar

Assalamualaikum apa kabar semua dimanapun kalian berada saat ini... Rasanya sudah terlalu lama saya tidak lagi menulis di blog ini karena satu dan lain hal. Ada rasa kangen yang melanda tak kala sudah lama tidak melakukan aktivitas ini. Memang, dibutuhkan effort yang luar biasa serta terus konsisten untuk selalu menulis dan memberikan update seputar informasi dan pengalaman yang saya dapatkan. "Apabila kamu memutuskan untuk menekuni suatu bidang jadilah orang yang konsisten. Itu adalah kunci keberhasilan yang sebenarnya" - B.J Habibie- By the way , saat ini kita masih dihadapkan dengan situasi pandemi covid-19 yang belum juga usai. Kita tidak dianjurkan oleh Pemerintah untuk melakukan aktivitas kita di dalam rumah. Alhasil, semua aktivitas yang berada di luar harus kita kurangi demi mengurangi penyebaran virus corona. Hal ini tentu memberikan dampak yang luar biasa di semua lini, salah satunya di dunia pendidikan. Siswa dan guru diharuskan untuk melakukan pembelajaran secar

Komodo, Seberapa Berbahayanya Sih????

 Assalamualaikum teman-teman... Beberapa hari yang lalu, saya bersama murid-murid saya diwaktu sengang kami iseng-iseng menjelajahi dunia maya. Topik yang sedang kami cari adalah tempat-tempat wisata yang menarik di Indonesia. Satu per satu kami browsing , menjelajahi berbagai situs traveling yang banyak mengulas mengenai wisata alam menarik yang berada di kawasan Indonesia. Senang rasanya melihat wajah mereka yang sangat antusias dikala kami membahas betapa kayanya alam di negeri kami tercinta ini. Satu per satu kami mencari tempat-tempat wisata yang menarik, melihat berbagai foto yang terpajang di situs tersebut sembari mengamini bahwa suatu saat kami bisa berlibur ke tempat-tempat tersebut. Nah, yang menjadi menarik adalah dikala kami menemukan salah satu tempat wisata yaitu Pulau Komodo yang tentu saja isinya adalah binatang Komodo, saya menjelaskan bahwa saat mengunjungi pulau tersebut kita harus selalu waspada dan wajib ditemani oleh tour guide setempat, menghindari ancam